[ RANDOM TOPIC ] Disaat Owner masih Ngidol 48

So uhm well… ntah apa yang terpikirkan kenapa gua akan membuat postingan dengan judul 48 48 an seperti ini, bai de wei… inilah sedikit kisah seorang laki laki berkacamata yang dulu sempat merasakan seperti apa menjadi pengikut 48 48 an ( kata orang lokal sih namanya vvota )....

Kenapa gua membuat postingan seperti ini ? karena di pagi hari menuju siang hari, gua bangun dan melihat statistic postingan gua sebelumnya perihal kenapa makhluk seperti gua ini bermain dota 2 ( bisa di cek di post sebelumnya ) dan gua menemukan sebuah komentar yang sepertinya dia adalah vvota 48

Dan gua berpikiran “ nak, komentar lu menjauh dari maksud dari postingan gua nak, ngidol lah pada tempatnya nak dan kurang kurangin lah nak, yha lord “ dan gua juga berpikiran untuk membuat postingan ini ( walau gua juga males mengingat masa masa laknat itu ) …

So, gua pertama kali tau namanya 48 48 an berawal dari gua yang masih kelas 8 di salah satu madrasah di Jakarta ( Anak Madrasah lho, iya madrasah ) yang duduk anteng damai sentosa nonton Doraemon ( Gini gini gua masih demen nonton Doraemon walau Ortu gua juga heran kenapa gua masih demen nonton beginian di umur gua yang segitu waktu itu ) di minggu pagi di salah satu channel lokal sebut aja Er Ce Te I lalu tiba tiba iklan dan salah satu iklan yang gua liat adalah iklan minuman pokari swet dan yang dibintangi banyak perempuan dengan backsound yang begitulah intinya, karena gua innocent dan Cuma berpikiran “ njer iklan apaan nih “ dan pada akhirnya penasaran dan keponya gua, jadi gua iseng googling sana sini mencari siapa mereka dan ditemukan lah JKT48 dan mencari siapa mereka. Iya sekali gua menemukan sekumpulan perempuan yang jumlah nya sudah seperti mau tawuran, gua sempat berpikiran ini band dengan jumlah personilnya 48 makhluk dengan istrumen yang berbeda beda lalu nyanyi nyanyi, tapi gua salah ternyata mereka itu Idol dan karena gua juga belum tau apa itu Idol, maka gua googling lagi apa itu Idol dan ditemukanlah maksudnya ( silahkan googling sendiri soal apa itu Idol ) dan gua mulai memproklamirkan diri untuk menjadi fans mereka ( Yha lord ) dan gua mencari lagu lagu mereka ternyata enak juga, gua selalu dengerin lagu itu di sekolah terutama pas istirahat, gua buat acc twitter dan memfollow acc member nya dll. Lalu gua mengenal istilah “ Oshi “ dari suatu kalangan fans 48. Akhirnya gua mencari siapa Oshi gua  dan gua memilih dia sebagai oshi pertama gua ( bener bener dah )…

Oshi Pertama :

Tapi itu tak berlangsung lama alias gua ganti oshi ke dia..

Ganti Oshi :

Setelah hampir beberapa bulan jadi fans beginian alias ngidol 48, gua semakin khilaf untuk ngidol alias ntah apa yang membuat gua berpikiran untuk membeli foto member alias foto oshi gua sendiri ( istilahnya Photopack ) yang seharga 75k untuk 1 PP bahkan lebih ( yang harga aslinya dari Official itu 50k untuk 1 pack PP yang berisi 5 PP random )  dari sesame fans yang jual, yang pasti gua bepikiran “ persetan dengan uang, yang penting gua punya PP oshi sendiri “ dan gua mencari dan mencari siapa yang jual PP oshi gua, ntah apa yang membuat gua begitu waktu itu… total udah berapa ratus ribu udah gua habiskan Cuma untuk begituan doing… dan selanjutnya gua mengenal istilah Theater dan gua sampai sekarang iya sekarang gua belum sempat nonton alias gua juga mager gerak kesananya, mager prosesnya dan sekarang juga HTM nya naik kan yak ? gua juga ke lokasi theater nya ( Fx Sudirman ) Cuma muter muter, beli Hop Hop ( gua pemuja Hop Hop dulu ) dan kantin karyawan ( Soto betawinya ntaph lho btw dan murah juga, pas untuk kantong pelajar kek gua dulu )…. Dan karena sifat ngidol gua di sekolah, gua juga yang menyebarkan virus peridolan ke teman teman gua di sekolah gua dulu ( Madrasah gua dulu ) dan mereka intinya sekarang udah jadi makhluk langit untuk soal Idol lokal sementara gua masih menginjakkan kaki di tanah melihat ke atas…. Teman teman gua yang terkena virus peridolan gua udah nonton theater berkali kali sementara gua Cuma fans gratisan alias fans yang Cuma mencari info dari internet dan mendengarkan lagu mereka lel…..

Untuk pengalaman menonton live idol adalah saat event kapan waktu dahulu kala di salah satu tempat di senayan kalau enggak salah, disaat gua baru datang bersama komplotan sesama fans ( dulu gua termasuk komplotan fans dari salah satu Universitas di dekat komplek rumah gua dan yak gua yang termuda diantara mereka semua ) dan gua melihat antrian untuk masuk sudah seperti antrian sembako murah, panjang amir.. ya sudah karena sudah terlanjur datang kami semua ikutan antri, enggak jarang juga ada yang buka lapak untuk menjual PP member udah seperti buka dagangan cangcimen, karena gua tertarik untuk beli alias gua juga enggak bawa uang banyak alias gua lebih memikirkan uang parker waktu itu sama biaya beli merch official… setelah lama menunggu, panas panasan, harga Aqua yang kagak wajar ( 6000 untuk 1 botol ) akhirnya kami semua masuk, saat sudah masuk, teman teman gua mulai mengeluarkan persenjataan mereka untuk ngidol sementara gua sendiri celingak celinguk kagak tau apa apa, intinya gua nonton secara langsung.. dan iya saat member sudah masuk dan mulai menyanyikan lagunya, udah mulai makhluk makhluk yang nonton teriak teriak sambil mengayunkan benda panjang menyala ( namanya Lightstick ) dan gua merasa “ GOD DAMN IT, WOI GUA ENGGAK BISA DENGER MEREKA NYANYI APAAN NJER “ intinya teman teman gua pada OURYA OI OURYA OI, sementara gua liat enggak keliatan kehalangan makhluk besar didepan gua, denger mereka nyanyi apaan juga enggak kedengeran.. intinya begitulah, gua merasa berpikiran yang penting event gratis, selesai nyanyi dan event selesai, kita semua mendapat CD ( kalau enggak salah gua dapat lagu Baby! Baby ! Baby ) ya seenggaknya gua dapat sesuatu dari nonton gratisan walau enggak gratis di parkiran… ( habis berapa waktu itu gua lupa, bener bener dah )….

Saat gua naik tingkatan ke Madrasah Aliyah (lagi lagi jadi anak Madrasah ) gua mulai kurang mood untuk ngidol 48 48 an lagi, karena suatu alasan waktu itu ( ini adalah rahasia pribadi ) akhirnya gua menjual PP oshi gua sendiri dan lumayan gua balik modal bahkan lebih, 3 tahun di Madrasah Aliyah di salah satu kota Jakarta tanpa ngidol 48 48an ( walau gua ngidol WuG dan Trident ) gua merasa sukses pensi dari ngidol 48 48 an ( walau masih gua dengerin lagunya yang dari Ekebi, Sakae, Hakate dan Enembi )…

Mungkin segitu untuk postingan kali ini, bener bener masa ngidol yang ada suka dan dukanya, suka di bagian gua tau gimana rasanya ngidol dan dukanya… enggak gratis udah itu aja

Sekian dan SELF-FIVE